Michael Leonardo

Sahabat Brainy yang kece,

Daripada ikut-ikutan pemerintah pak Prabowo-Gibran, calon presiden urutan 3, Ganjar Pranowo, mutusin buat duduk manis alias jadi oposisi aja. Padahal beliau ini lumayan populer, lho.

Keputusannya ini disampaikan pas momen halal bihalal Lebaran di depan tim pemenangannya. Alasan Ganjar memilih jalan ini karena ingin menghormati moralitas politik dan maunya politik di Indonesia naik kelas.

Kata Kubu Prabowo-Gibran

Gibran: Tetap Ditunggu Kritiknya

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, yang jadi wakil presiden terpilih enggak ambil pusing soal rencana Ganjar. Dia minta Ganjar tetap mengawal perjalanan pemerintahannya, meskipun dari luar.

"Semoga bisa mengawal dari luar. Siapa pun boleh kasih kritik. Tidak masalah," kata Gibran santai.

Waketum Gerindra: Oposisi Harga Mati

Habiburokhman, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, menghormati pilihan Ganjar walau mereka beda jalan. Menurut dia, oposisi itu juga pilihan yang baik.

"Gerindra menilai bahwa menjadi oposisi atau pemerintah sama-sama mulia. Kami hormati sikap Pak Ganjar," ujar Habiburokhman.

Waketum Golkar: Sumbangsih Tetap Dihargai

Senada dengan Gibran, Waketum Partai Golkar Bambang Soesatyo juga menghormati Ganjar. Dia berharap Ganjar tetap bisa berkontribusi, meski enggak gabung sama pemerintahan.

"Kami mengharap kontribusi untuk bangsa ini dari luar pemerintah juga," kata Bamsoet.

Keterangan Gambar

Login untuk menambahkan komentar
Klik tombol Google dibawah ini untuk masuk sebagai user

Tambahkan Komentar

Kamu mungkin juga suka